Skip to main content

Posts

Showing posts from October, 2008

Should We Ban 'Commodity Trading'?

Saat ini krisis yang terjadi di seluruh dunia pada umumnya diakibatkan oleh spekulasi. Para pialang di bursa seringkali mengupayakan kenaikan harga komoditas untuk memperoleh gain atas investasinya yang jika dilihat kembali nilai yang tercipta adalah bukan nilai yang sebenarnya alias overvalued. Kita dapat lihat pergerakan harga minyak dunia yang sempat menyentuh angka USD147 per barel sampai tulisan ini dibuat untuk Brent di NYMEX sudah jatuh sampai USD63 per barel. Kita juga melihat bahwa adanya subprime mortgage tersebut tidak didukung oleh daya beli masyarakat. Selama ini developer properti di Amerika menginginkan jualannya laku dan mereka selalu mencekoki konsumen agar beli rumah dengan harapan nilainya akan naik (ini sudah beda fungsi - bukan lagi untuk dihuni tapi untuk investasi). Sering kita lihat di acara2 di televisi yang menayangkan iklam properti di Indonesia sudah mennunjukkan gejala serupa. Pengembang jualan lewat iklan lalu mengatakan, "Belilah sekarang, harga naik

Ada yang Masih Punya Paradigma Seperti Ini?

Anatomi Krisis Finansial 2008

Bagi teman-teman yang mengikuti berita belakangan ini namun masih blank mengenai bagaimana memahami berita mengenai krisis finansial global yang terjadi pada tahun 2008 ini, saya akan mencoba memberikan paparan singkat dan semoga mudah untuk dipahami mengenai apa yang sebenarnya terjadi dengan perekonomian dunia belakangan ini dan mengapa sistem keuangan dunia mengalami krisis. Pertama, tentunya kita sering mendengar apa yang banyak disebut-sebut di berbagai media bahwa penyebab dari semua ini adalah dari subprime mortgage . Sebenarnya apa yang disebut subprime mortgage itu sendiri? sebelumnya perlu diketahui mengenai subprime lending yang merupakan pinjaman yang diperuntukkan bagi pihak-pihak yang tidak memiliki credit rating yang bagus (yang sebenarnya tidak layak mendapatkan kredit), dengan kompensasi tingkat suku bunga yang tinggi. Secara bodon, mortgage bisa diartikan seperti KPR. Bank meminjamkan uang kepada calon kreditur KPR. Seiring dengan kemajuan sektor keuangan dan inovasi-

And The Pundit Goes to: Paul Krugman

Congratulations to Paul Krugman the Nobel Laureates 2008 in Economics. His theory about international trade and economic geography has led to award and appreciation. I had wrote similar topic on my unpublished undergraduate thesis several years ago which entitled, "Indonesian Export Non-Oil and Gas Analysis: Panel Data Gravity Model Approach, 2000 - 2004". Patterns of trade and location have always been key issues in the economic debate. What are the effects of free trade and globalization? What are the driving forces behind worldwide urbanization? Paul Krugman has formulated a new theory to answer these questions. He has thereby integrated the previously disparate research fields of international trade and economic geography. Krugman's approach is based on the premise that many goods and services can be produced more cheaply in long series, a concept generally known as economies of scale. Meanwhile, consumers demand a varied supply of goods. As a result, small-sca

Prologue

Ini cuma blog biasa selain beberapa blog-blog lain yang bicara tentang ekonomi. Beberapa blog yang menjadi inspirasi saya antara lain Seputar Ekonomi -nya Dr. Rasyad Parinduri dan Nalar Ekonomi -nya Arya Gaduh , juga beberapa blog yang dikelola oleh para barista Cafe Salemba yang menuangkan gagasan-gagasan yang breakthru. Ide-ide penulisan blog ini juga kebanyakan berasal dari beberapa bahan yang saya peroleh dari diskusi dengan beberapa pakar dan teman akademisi di UGM, UI, Unpad, maupun ITB. Serta beberapa teman baik di departemen teknis, regulator, maupun lembaga penelitian baik di Jakarta maupun di daerah. Semoga Bermanfaat ...